Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keutamaan Sedekah dalam Islam

Keutamaan Sedekah dalam Islam
credit:instagram@gerakaninfaqsubuh

Beberapa hadist Rasulullah SAW telah menegaskan betapa sedekah merupakan sebuah amal yang sangat dahsyat. 

Amal sedekah ajaib sekali sebab jika dilakukan dengan ikhlas akan memberikan efek yang sangat besar bagi kehidupan ekonomi, kesehatan, dan segala aspek kehidupan seorang hamba.

Bertambahnya Harta

Sisi ekonominya, jika dilihat secara kasat mata tanpa landasan keimanan, memberikan sedekah baik itu berupa harta ataupun benda, merupakan sebuah pengurangan. Setan sering mempengaruhi manusia dengan ketakutan bahwa sedekah dapat menjadikan miskin.

Namun, pemberian sedekah ajaib sekali pengaruhnya bagi sisi ekonomi setiap hamba yang beriman. Terkadang, harta yang dikeluarkan sebagai sedekah akan segera kembali melalui berbagai cara yang tidak disangka-sangka.

Hal tersebut sudah dikabarkan dalam kitab suci Al-Qur'an, bahwa pahala sedekah akan bertambah seperti pohon yang terus memberi manfaat dengan buah yang terus tumbuh.

Tidak Menyebabkan Miskin      

Dalam sebuah hadist, Rasulullah Saw bersumpah untuk 3 perkara. Salah satu diantaranya adalah bahwa harta seorang yang gemar bersedekah tidak akan berkurang. Bahkan akan bertambah dalam berbagai cara dan dalam berbagai bentuk.

Seorang muslim yang bersedekah dengan niat ikhlas karena mengharap ridho Allah, maka ia akan melihat balasan sedekahnya dalam berbagai bentuk. Bisa berupa kesehatan, sehingga ia tidak perlu mengeluarkan banyak biaya untuk berobat ke dokter.

Dapat juga melalui terbebasnya ia dari bencana atau kecelakaan besar yang dapat menyebabkan kesengsaraan. Perkara yang dapat menguras harta benda seseorang dengan cara yang tidak diharapkan.

Mendapatkan Apa Yang Diharapkan

Beberapa orang mengeluarkan sedekah saat sedang mendambakan sesuatu seperti jodoh, anak, atau pun kesembuhan dan jalan keluar atas kesulitan hidupnya. 

Dan amal berupa sedekah ajaib sekali karena dapat memudahkan mereka mendapatkan apa yang didambakan dan dibutuhkannya selama ini.

Jadi, amal sedekah yang diniatkan untuk menolong orang lain yang memerlukan, dapat membuat doa yang kita panjatkan pada Allah dikabulkannya. 

Sebab kita telah membantu agar sesama manusia terbebas dari kesulitan yang membelitnya. Sehingga Insya Allah, Allah akan membantu kita melepaskan kesulitan yang membelit hidup kita. 

Sedekah Jariah Sebagai Tabungan Akhirat

Pemberian sedekah jariah dari orang yang mampu kepada seseorang yang membutuhkan, adalah sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Sedekah juga dapat menumbuhkan sikap empati dan kasih sayang kepada sesama manusia sebagai makhluk ciptaan Allah.

Ikhlas   

Namun, syetan sebagai makhluk penggoda akan selalu membisikkan dalam hati seseorang yang akan bersedekah agar tidak memberikan harta yang disayangi untuk orang lain. Baik itu harta berupa uang maupun barang.

Kekhawatiran akan miskin atau berkurangnya harta karena sedekah itu, membuat seseorang kehilangan rasa ikhlas nya. Bahkan, bisa jadi malah mengurungkan niat yang tadinya telah tertanam di hati, sehingga sedekah jariah tidak jadi dilaksanakan.

Padahal, kunci dari setiap amal perbuatan adalah ikhlas mengharap ridho Allah semata. Hendaknya keyakinan bahwa dengan bersedekah harta tidak akan berkurang, bahkan bertambah seperti pohon yang selalu berbuah, ditanamkan setiap kali hendak memberikan sedekah kepada orang lain. 

Jangan lupa memohon perlindungan dengan membaca ta'awudz setiap hendak beramal, agar setan tidak menggoda dan mengacaukan niat ikhlas untuk beramal.

Menjadi Berlipat Ganda

Sedekah berupa harta maupun barang yang disayangi jelas merupakan pengorbanan dan bukti taat kita pada perintah yang diturunkan oleh Allah dan sunnah Rasul-Nya. Dan Al-Quran telah menjamin bahwa tidak akan berkurang harta yang kita sedekahkan, melainkan akan berlipat ganda balasannya.

Selayaknya pohon yang ditanam, amal sedekah diyakini dapat terus bertambah selama sedekah jariah yang kita berikan masih dipergunakan dan memberikan manfaat kepada penerimanya.

Semisal, sedekah berupa tanah yang di atasnya dibangun sebuah masjid. Selama masjid tersebut masih dipergunakan dan membawa manfaat bagi penggunanya, maka pahala akan senantiasa mengalir kepada pemberi sedekah. 

Bahkan hingga telah meninggal dunia. Pahala itu yang akan terus menemani dan menjadi tabungan amal bagi kehidupan akhiratnya.

Barang Yang Disukai  

Disunnahkan pula memberikan sedekah jariah berupa hal kita sukai. Jika kita suka makan daging, maka sebaiknya yang kita sedekahkan adalah daging juga. Jangan menyedekahkan jeroan, atau sesuatu yang nilainya lebih buruk dari daging.

Bayangkan jika diri kita sendiri sebagai penerima pemberian yang buruk. Bukankah pemberian yang baik akan menyenangkan hati penerimanya? Maka berikan yang juga kita sukai. Maka Allah akan membalasnya dengan pahala yang berlipat ganda. Insya Allah.

Posting Komentar untuk "Keutamaan Sedekah dalam Islam"