Manfaat Gerakan Sholat Lebih Besar Daripada Olahraga. Benarkah?
Manfaat gerakan sholat lebih besar daripada olahraga itu benar adanya. Gerakan-gerakan yang ada dibuat tidak sembarangan, selain ada manfaatnya juga ada maknanya. Ingin tahu apa saja manfaat dari gerakan sholat itu? Simak pada artikel ini.
Manfaat Gerakan Sholat Untuk Kesehatan
Bagi semua muslim, sholat merupakan amal ibadah yang hukumnya wajib. Sholat ini juga tiang agama yang sangat perlu untuk memperkuat pondasi. Gerakan sholat semuanya dilakukan mulai dari takbiratul ihram dan diakhiri dengan salam. Apabila tidak dilaksanakan tiang agama bisa roboh.
Menurut para ahli kesehatan, semua gerakan saat sholat mirip dengan peregangan atau yoga. Jadi sholat bukan untuk beribadah pada Allah saja, tapi bisa juga melancarkan peredaran darah, melenturkan tubuh juga memperbaiki kerja (fungsi) kelenjar air.
Anda penasaran apa saja manfaat gerakan sholat?
Berikut ini akan diuraikan satu persatu dari mulai takbiratul ihram sampai tahiyat akhir.
Takbiratul Ihram
Cara melakukannya adalah Anda berdiri tegak kemudian angkat kedua tangan sampai sejajar dengan telinga. Kemudian mendekapnya menempel di depan perut maupun dada bawah.
Manfaatnya adalah melancarkan kelenjar getah bening, aliran darah, juga kekuatan otot lengan. Posisi jantung yang tepatnya ada di bawah otak membuat darah dengan lancar mengalir ke seluruh tubuh. Saat kedua tangan diangkat maka otot bahu akan meregang. Membuat oksigen dan aliran darah lancar.
Lalu ketiga kedua tangan didekap pada depan perut maupun dada bawah membuat gerakan ini bisa menghindarkan gangguan persendian terhindar dari tubuh, apalagi bagian atas.
Rukuk
Gerakan ini dilakukan setelah takbiratul ihram atau gerakan kedua dalam solat. Posisi rukuk adalah posisi punggung atau tulang belakang menunduk lurus. Jika Anda melakukan posisi tersebut dengan benar maka jika gelas berisi air diletakkan di punggung maka tidak akan tumpah.
Selain punggung, kepala juga menjadi lurus dengan tulang belakang. Manfaat gerakan yang ini adalah menjaga sempurnanya fungi dan posisi dari tulang belakang. Bagian tersebut adalah penyangga saraf pusat dan tubuh.
Posisi jantungnya akan sejajar dengan otak jadi akan memaksimalkan darah yang berada pada bagian tengah tubuh. Lalu tangan yang bertumpu di lutut akan membuat otot bahu sampai bagian bawah rileks. Lebih hebatnya lagi, rukuk itu adalah latihan yang berguna mencegah gangguan prostat.
I’tidal
Setelah rukuk ada gerakan i’tidal, yaitu gerakan bangun dari rukuk. Setelah tubuh “dilipat” akhirnya kembali tegak lagi sesudah mengangkat dua tangan Anda setinggi daun telinga.
Manfaat dari i’tidal, yaitu baik sekali untuk pencernaan sebab saat melakukannya, perut lah yang banyak dilibatkan, termasuk organ pencernaan lain. Oleh karena itu, akan adanya seperti pelonggaran dan pemijatan pada organ pencernaan.
Sujud
Saat sujud posisi jantung akan ada di atas otak. Akibatnya darah yang mempunyai oksigen mampu dengan maksimal mengalir menuju otak. Efek positif daya pikir manusia akan bertambah karena aliran tersebut.
Oleh karena itu, jika melakukan sujud serta tuma’ninah jangan tergesa-gesa supaya aliran darah Anda bisa berjalan baik.
Gerakan tersebut tergolong unik sebab ketika melakukannya berarti kepala manusia memang ada pada bagian bawah, bahkan lebih bawah dibandingkan pantat sendiri. Gerakan itu mempunyai arti bahwa manusia ketika menghadap pada Tuhannya memang ada pada tempat yang rendah sekali.
Sujud kontinu serta tumakninah bisa membuat cerdas. Riset tersebut bahkan sudah dapat pengakuan Harvard University. Bahkan menurutnya satu orang dokter Amerika menyatakan masuk Islam setelah melakukan riset mengenai gerakan sujud ini. Masya Allah.
Gerakan ini dapat juga menghindari diri Anda dari gangguan wasir juga membuat aliran getah bening membaik. Rukuk dilakukan dengan menungging, kedua tangan ada di samping lutut, kepala, dan ujung kaki.
Dahi ada pada sajadah atau lantai. Khusus untuk muslimah, sujud dan rukuk punya manfaat luar biasa bagi kesehatan juga kesuburan kewanitaan.
Dengan gerakan ini sakit kepala bisa dicegah dan kulit kepala akan tetap kencang. Gerakan sujud sangat menguntungkan bagi para wanita dalam persalinan. Oleh karena itu, diperlukan pernapasan yang baik.
Jadi, apabila otot perut jadi berkembang jadi lebih kuat dan besar maka perut akan elastis. Dengan kebiasaan sujud, organ perut akan dipertahankan pada tempatnya kembali.
Dalam pose sujud, pinggang dan pinggul akan terangkat hingga melewati kepala serta dada. Lalu otot perut akan berkontraksi secara penuh. Kondisi tersebut bisa melatih organ sekitar perut yang berguna saat mengejan nanti. Supaya bisa lebih dalam dan lama.
Kelebihan lainnya, yaitu membuat postur tubuh lebih cantik. Kelebihan sholat ialah banyaknya gerakan anggota tubuh termasuk jari tangan dan kaki. Apalagi pada gerakan sujud.
Duduk
Duduk dalam sholat ada dua macam, tahiyat awal dan akhir. Keduanya punya sedikit perbedaan, yaitu posisi telapak kakinya. Manfaat tahiyat awal yaitu bertumpu di pangkal paha. Pangkal paha itu terhubung ke nervus Ichiadius.
Posisi tersebut bisa membuat nyeri pangkal paha hilang. Nyeri paha bisa membuat kemampuan berjalan orang jadi berkurang. Sementara itu, pada tahiyat akhir baik sekali untuk pria. Dikarenakan aliran kandung kemih, saluran vas deferens, dan prostata (kelenjar kelamin pria) tertekan oleh tumit.
Apabila posisinya dengan benar dilakukan, bisa cegah penyakit impotensi. Posisi telapak kaki saat tawarruk dan iftirasy bisa membuat semua otot tungkai jadi meregang lalu relaks. Tekanan dan gerak yang harmonis akan menjaga kekuatan serta kelenturan dari berbagai organ gerak tubuh manusia.
Ternyata masih banyak lagi manfaat dari gerakan duduk ini. Ini dia kelanjutannya.
Tumit kaki sebelah kiri diharuskan untuk menekan daerah perineum. Punggung kaki seharusnya letaknya di atas telapak kaki bagian kiri dan tumit bagian kanan seharusnya menekan pangkal paha bagian kanan. Itulah yang disebut dengan duduk tawarruk.
Keadaan tumit kaki bagian kiri akan menekan serta memijat daerah perineum. Tekanan lembut itu yang bisa membuat organ reproduksi bagian perineum jadi lebih baik. Duduk tawarruk dilakukan sesudah gerakan sujud.
Pada keadan itu semua tumit konsentrasinya menjadi lebih ke darah pada otot perineum. Daerah itu adalah yang terlindung dari wanita, yaitu tempat untuk melepas kotoran atau dubur, liang persenggamaan, serta saluran kemih.
Itulah mengapa duduk tawarruk penting sekali untuk kesehatan wanita.
Salam
Salam ini adalah gerakan paling akhir dari sholat. Cara melakukannya adalah memutarkan kepala ke arah kanan kiri dengan maksimal.
Manfaat dari gerakan salam adalah membuat otot di sekitar kepala, dan leher bisa jadi rileks. Kemudian aliran darah pada kepala bisa menjadi lebih sempurna.
Itulah berbagai macam manfaat gerakan sholat dari takbiratul ihram sampai salam. Sangat banyak gunanya, bukan? Sedikitnya akan sama dengan berolahraga. Malah lebih ringan dilakukan dan lebih banyak manfaatnya.
Jadi jika Anda rajin sholat, selain mendapatkan pahala besar dan tempat terbaik di sisi Allah kelak, Anda juga akan mendapatkan kesehatan luar biasa ketika masih di dunia.
Demikianlah uraian tentang Manfaat Gerakan Sholat Lebih Besar Daripada Olahraga. Ternyata banyak sekali ya manfaatnya. Makanya, yuk rajin shalat!
Posting Komentar untuk " Manfaat Gerakan Sholat Lebih Besar Daripada Olahraga. Benarkah?"